kesehatan

  • Home
  • Business
    • Internet
    • Market
    • Stock
  • Parent Category
    • Child Category 1
      • Sub Child Category 1
      • Sub Child Category 2
      • Sub Child Category 3
    • Child Category 2
    • Child Category 3
    • Child Category 4
  • Featured
  • Health
    • Childcare
    • Doctors
  • Home
  • Business
    • Internet
    • Market
    • Stock
  • Downloads
    • Dvd
    • Games
    • Software
      • Office
  • Parent Category
    • Child Category 1
      • Sub Child Category 1
      • Sub Child Category 2
      • Sub Child Category 3
    • Child Category 2
    • Child Category 3
    • Child Category 4
  • Featured
  • Health
    • Childcare
    • Doctors
  • Uncategorized

Selasa, 22 Januari 2013

Mengamankan Mobil Saat Banjir

 Unknown     19.52     Mengamankan Mobil Saat Banjir     No comments   

BENCANA banjir di Jakarta membuat sejumlah mobil terjebak mati mesin saat terpaksa menerobos genangan air. Tak heran, waktu banjir usai, bengkel-bengkel diserbu kendaraan roda empat yang membutuhkan perawatan.

Jika saat ini bengkel mobil masih terlihat biasa-biasa saja, jangan dulu berpikir kendaraan Anda bebas masalah. Biasanya, kata Opik, montir dari bengkel Berkah Motor I di Jl Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, baru seminggu setelah banjir �pasien� mulai marak.

�Biasanya sih konsentrasi masyarakat saat ini menyelamatkan diri dulu, mobil menyusul kemudian,� katanya.  Mengacu pada peristiwa banjir sebelumnya, kata dia, �Bisa seminggu atau lebih setelah banjir melanda, baru banyak mobil masuk.�

Agar tidak menjadi pasien bengkel, apa yang bisa disarankan bagi pemilik kendaraan di musim seperti ini? Pemilik kendaraan sebaiknya tidak memaksakan diri menerjang genangan air yang terlalu tinggi. Itu adalah cara paling aman untuk mencegah mobil mati mesin.

�Kalau mobil masuk genangan hingga separuh roda (ban), air berpotensi masuk ke dalam mesin dan pasti akan mengganggu,� ujarnya.

Tentu saja ini tergantung dari tinggi rendahnya mobil. Untuk mobil jenis jip, genangan air setinggi setengah ban masih terbilang aman. �Jadi, bila melihat genangan air sudah setengah ban, sebaiknya perjalanan jangan diteruskan. Itu cara paling aman,� jelasnya.

Selain menghindari genangan air terlalu tinggi, pemilik mobil sebaiknya menjaga bagian-bagian mobil yang bocor terkena air.

Bisa jadi pemilik mobil hanya terpaku pada body kendaraan secara keseluruhan. Mereka tidak menyadari ada sela-sela mobil yang bocor. �Jika terjadi kebocoran, air bisa masuk membasahi bagian mobil terutama masalah kelistrikan. Apalagi untuk mobil-mobil sekarang ada sistem komputernya, bisa terkena,� tambah Opik.

Menurut dia, sepanjang masalah elektrik tidak terganggu dan air tidak masuk dalam ruang bakar mesin, maka tidak akan ada masalah pada mobil yang terjebak banjir. Kecuali bila memang ada penyakit lain pada kendaraan.

Dalam beberapa kasus mati mesin pada mobil yang terendam banjir, lanjut Opik, bisa terjadi karena adanya gangguan pada elektrik mobilnya. Mungkin elektrikal mobil kemasukan air yang akan mengganggu perputaran hingga menyebabkan mati mesin.

Selain itu, bisa terjadi gangguan secara mekanikal. �Misalkan mobil menerjang genangan air hingga air masuk ke dalam ruang bakar mobil, nanti akan terjadi kerusakan secara mekanikal,� jelasnya.

Air yang masuk ke ruang bakar akan merusak piston, block mobil, atau bagian mesin lainnya. Selama air belum merusak, lanjut Opik, cara paling mudah mengeluarkan air yang masuk. Kemudian dilihat secara elektrikal, jika tidak ada masalah maka akan dilihat secara mekanikal.

�Kalau belum cukup juga harus dibongkar, apalagi kalau air sudah sampai merusak mesin,� tambahnya.

Selain masalah ancaman masuknya air ke dalam ruang bakar, mobil menghadapi ancaman kemacetan parah. Ini berbahaya seandainya kendaraan kurang terawat dengan baik. Misalnya ada kebocoran yang dibiarkan. Kondisi mesin, terutama dalam kemacetan panjang, daya tahannya akan melemah sehingga berpotensi mati.

Sementara bengkel Auto2000, memberikan tips pertolongan pertama bila kendaraan terkena banjir:
1. Segera lepaskan kabel negatif aki. Tujuannya adalah untuk menghindari hubungan arus pendek (korsleting) dari arus listrik yang dapat merusak komponen elektronik di dalamnya.

2. Jika memungkinkan untuk memindahkannya, lakukan dengan cara mendorong. Jangan coba-coba untuk menyalakan mesin karena dapat menyebabkan korsleting dan air banjir akan terhisap masuk ke dalam mesin.

3. Segera menonaktifkan rem parkir, lalu gunakan batu atau masukkan persnelling ke gigi 1 (manual) atau posisi P (matic) untuk menghindari kanvas rem melekat, terutama pada mobil yang masih menggunakan rem tromol.

4. Cek semua oli atau minyak, baik itu mesin, transmisi, dan lainnya karena kemungkinan oli atau minyak tersebut sudah tercampur air. Jadi sebaiknya kuras semua oli atau minyak tersebut dengan yang baru.

5. Jika kendaraan masih memungkinkan untuk dikendarai, silakan segera dibawa ke dealer resmi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut karena kendaraan yang sudah menggunakan ECU sangat sensitif dan kemungkinan mengalami kerusakan akibat terendam banjir.


sumber :
http://id.berita.yahoo.com/mengamankan-mobil-saat-banjir-080750775.html
  • Share This:  
  •  Facebook
  •  Twitter
  •  Google+
  •  Stumble
  •  Digg
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Bagikan ke XBerbagi ke Facebook
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

  • Khasiat Cengkeh Untuk Kesehatan
    Cengkeh atau cengkih (Syzygium aromaticum) adalah tanaman asli Indonesia dan memiliki beragam manfaat, tidak hanya sebagai penyedap rasa mak...
  • Tips Cara Menghilangkan Panu dengan Bahan Alami
    Cara menghilangkan panu � Tentu dari anda semua sudah tahu apa itu panu. Bagi anda yang mengutamakan penampilan dalam pergaulan keseharian a...
  • Khasiat Daun Binahong
    Tanaman Binahong atau Gondola adalah termasuk tanaman merambat. Hampir semua bagian dari tumbuhan binahong ini bermanfaat bagi manusia, baik...
  • Mengontrol Pengeluaran Bulanan
    Kondisi keuangan Anda kacau balau? Berikut tip mengontrol pengeluaran ala Farah Dini Novita, BA(Hons), RFA, Konsultan Keuangan dari Fin-All...
  • 5 Cara Alami Sembuhkan Radang Paru-paru
    Cara Alami Sembuhkan Radang Paru-paru-Radang paru-paru istilahnya yaitu pneumonia.Penyakit tersebut merupakan salah satu penyakit yg diangga...
  • Waspada Bahaya Coca-Cola Bagi Kesehatan
    Waspada Bahaya Coca-Cola-Memang banyak web site yg membahas soal Bahaya di Balik Minuman Cocacola ini, namun penulis coba berusaha mengingat...
  • 8 Hal yang Terbukti Membuat Anak Lebih Pintar
    Sebagai orangtua, tentu Anda ingin anak mendapatkan yang terbaik dalam hidup, jadi wajar saja bila Anda ingin meningkatkan kemampuan intel...
  • Flu Berlangsung Lama? Hati-hati, Bisa jadi itu Gejala Sinusitis!
    Gejala Penyakit Sinusitis - Flu yang berlangsung cukup lama terkadang menimbulkan berbagai pertanyaan dalam diri kita. Apalagi banyak inform...
  • Inilah 10 Bahaya Kopi Bagi Wanita
    Apakah kopi berbahaya untuk wanita? Kopi tentunya sudah tidak asing lagi diindonesia. Selain di Indonesia Kopi juga sangat terkenal di negar...
  • Obat Sariawan Alami / Obat Sariawan Tradisional
    Sariawan (atau di sebut juga stomatitis) adalah radang yang menyerang bagian mulut, bisa di rongga mulut, bibir bagian dalam, lidah, gusi da...

Categories

  • Anemia
  • Asam Urat
  • Bagian tanaman yg berkhasiat
  • Bawang Putih
  • Belimbing wuluh
  • Berat Badan
  • Cegukan
  • air kelapa
  • air kelapa hijau
  • alergi
  • anak
  • anfaat tauge
  • batuk
  • bronkitis
  • buah
  • buah apel
  • buah bengkoang
  • buah manggis
  • buah naga dan kesehatan

Pages

  • Beranda

Blog Archive

  • ►  2016 (84)
    • ►  Juli (4)
    • ►  Juni (11)
    • ►  Mei (12)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (16)
    • ►  Februari (10)
    • ►  Januari (28)
  • ►  2015 (121)
    • ►  Desember (32)
    • ►  November (32)
    • ►  Oktober (17)
    • ►  Agustus (4)
    • ►  Juli (7)
    • ►  Juni (9)
    • ►  Mei (2)
    • ►  April (3)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (8)
  • ►  2014 (100)
    • ►  Desember (6)
    • ►  November (6)
    • ►  Oktober (6)
    • ►  September (12)
    • ►  Agustus (23)
    • ►  Juli (15)
    • ►  Juni (17)
    • ►  Mei (10)
    • ►  April (5)
  • ▼  2013 (62)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Juni (10)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (8)
    • ►  Maret (10)
    • ►  Februari (2)
    • ▼  Januari (22)
      • Yuk, Intip Khasiat Lidah Buaya
      • Obat Alami Gigi 'Nyut-nyutan'
      • Mengatasi Sakit Tenggorokan Secara Alami
      • Tetap Sehat Meski Begadang
      • Pertolongan Pertama dengan Obat Rumahan
      • Kebanyakan Tidur Juga Berbahaya
      • Gletser Andes Mencair Terlalu Cepat
      • Pulau karang tiba-tiba muncul di tengah laut Madura
      • Teleskop Bidik Material Super Panas Matahari
      • Mengapa Ada Bakteri di Usus Kita?
      • Mengapa Es Kutub Utara Mencair Lebih Cepat?
      • Daftar Kebiasaan Buruk yang Harus Dihentikan, No. ...
      • 6 Merek Sepatu yang Paling Nyaman Dipakai untuk Ol...
      • Pemanasan Global, Rekor Suhu Panas Naik Lima Kali ...
      • Enam Dampak Perubahan Iklim pada Hidup Kita
      • Manusia Doyan Bohong sejak Usia Empat Tahun
      • Ini Dia Makhluk Laut Paling Beracun
      • Ternyata Minuman Soda Bisa Obati Lambung Tersumbat
      • Kulit Tomat Bisa Jadi Obat Jantung dan Stroke
      • Remaja Masa Kini Lebih Mudah Mengalami Gangguan Ke...
      • Main Video Game Malam Hari Bisa Ganggu Waktu Tidur
      • Mengamankan Mobil Saat Banjir
  • ►  2012 (73)
    • ►  November (16)
    • ►  Oktober (10)
    • ►  September (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (1)
    • ►  April (6)
    • ►  Maret (16)
    • ►  Februari (22)
  • ►  2011 (17)
    • ►  November (11)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2010 (1)
    • ►  Oktober (1)
  • ►  2009 (3)
    • ►  Oktober (3)
  • ►  2008 (25)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (10)

Mengenai Saya

Unknown
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © kesehatan | Powered by Blogger
Design by Hardeep Asrani | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com | Distributed By Gooyaabi Templates